V-Class Analisis Kinerja Sistem. Pre test manajemen kontrol
keamanan.
Untuk mengamankan suatu Sistem
Informasi ada berbagai aspek ancaman dari keamanan komputer atau keamanan
sistem informasi.
Aspek ancaman keamanan komputer atau
keamanan sistem informasi
- Interruption :
informasi dan data yang ada dalam sistem komputer dirusak dan dihapus
sehingga jika dibutuhkan, data atau informasi tersebut tidak ada lagi.
- Interception :
Informasi yang ada disadap atau orang yang tidak berhak mendapatkan akses
ke komputer dimana informasi tersebut disimpan.
- Modifikasi :
orang yang tidak berhak berhasil menyadap lalu lintas informasi yang
sedang dikirim dan diubah sesuai keinginan orang tersebut.
- Fabrication :
orang yang tidak berhak berhasil meniru suatu informasi yang ada sehingga
orang yang menerima informasi tersebut menyangka informasi tersebut
berasal dari orang yang dikehendaki oleh si penerima informasi tersebut.
Untuk mengatasi masalah aspek ancaman
tersebut dapat kita ambil tindakan untuk implementasi metodologi keamanan
Sistem Informasi. Hal-hal yang perlu dilindungi pada keamanan Sistem Komputer
dijelaskan disetiap tingkatan levelnya
Metodologi keamanan sistem informasi
- Keamanan level 0
: keamanan fisik, merupakan keamanan tahap awal dari komputer security.
Jika keamanan fisik tidak terjaga dengan baik, maka data-data bahkan
hardware komputer sendiri tidak dapat diamankan.
- Keamanan level 1
: terdiri dari database, data security, keamanan dari PC itu sendiri,
device, dan application. Contohnya : jika kita ingin database aman, maka
kita harus memperhatikan dahulu apakah application yang dipakai untuk
membuat desain database tersebut merupakan application yang sudah diakui
keamanannya seperti oracle. Selain itu kita harus memperhatikan sisi lain
yaitu data security. Data security adalah cara mendesain database
tersebut. Device security adalah alat-alat apa yang dipakai supaya
keamanan dari komputer terjaga. Computer security adalah keamanan fisik
dari orang-orang yang tidak berhak mengakses komputer tempat datadase
tersebut disimpan.
- Keamanan level 2
: adalah network security. Komputer yang terhubung dengan jaringan sangat
rawan dalam masalah keamanan, oleh karena itu keamanan level 2 harus
dirancang supaya tidak terjadi kebocoran jaringan, akses ilegal yang dapat
merusak keamanan data tersebut.
- Keamanan level 3
: adalah information security. Keamanan informasi yang kadang kala tidak
begitu dipedulikan oleh administrator seperti memberikan password ke
teman, atau menuliskannya dikertas, maka bisa menjadi sesuatu yang fatal
jika informasi tersebut diketahui oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
- Keamanan level 4
: merupakan keamanan secara keseluruhan dari komputer. Jika level 1-3
sudah dapat dikerjakan dengan baik maka otomatis keamanan untuk level 4
sud
Cara mendeteksi suatu serangan atau
kebocoran sistem
Terdiri dari 4 faktor yang merupakan
cara untuk mencegah terjadinya serangan atau kebocoran sistem :
- Desain sistem :
desain sistem yang baik tidak meninggalkan celah-celah yang memungkinkan
terjadinya penyusupan setelah sistem tersebut siap dijalankan.
- Aplikasi yang
Dipakai : aplikasi yang dipakai sudah diperiksa dengan seksama untuk
mengetahui apakah program yang akan dipakai dalam sistem tersebut dapat
diakses tanpa harus melalui prosedur yang seharusnya dan apakah aplikasi
sudah mendapatkan kepercayaan dari banyak orang.
- Manajemen : pada
dasarnya untuk membuat suatu sistem yang aman/terjamin tidak lepas dari
bagaimana mengelola suatu sistem dengan baik. Dengan demikian persyaratan
good practice standard seperti Standard Operating Procedure (SOP) haruslah
diterapkan di samping memikirkan hal teknologinya.
- Manusia
(Administrator) : manusia adalah salah satu fakor yang sangat penting,
tetapi sering kali dilupakan dalam pengembangan teknologi informasi dan
dan sistem keamanan. Sebagai contoh, penggunaan password yang sulit
menyebabkan pengguna malah menuliskannya pada kertas yang ditempelkan di
dekat komputer. Oleh karena itu, penyusunan kebijakan keamanan faktor
manusia dan budaya setempat haruslah sangat diperhatikan.